Kemasan merupakan pemberi kesan pertama serta memiliki peranan penting yang sangat terhadap menarik minat konsumen di pasaran. Akan menjadi fatal bila desain kemasan yang digunakan tidak sesuai dengan produk yang dijual, terutama untuk produk makanan dan minuman.
Selain desain yang menarik perhatian dan pelindung produk sampai ke tangan konsumen, ternyata kemasan juga memiliki fungsi penting lainnya. Salah satunya yaitu memberikan informasi kepada pelanggan tentang produk. Ada peraturan BPOM yang mengatur tenang kemasan pangan.
Berikut ini 5 unsur yang wajib ada di label kemasan makanan sesuai dengan standar BPOMQ!
1. Identitas Kemasan
Nama produk, komposisi bahan yang digunakan dalam produk, asal bahan yang digunakan, hingga pada berat bersih (netto) merupakan bagian dari identitas produk. Pun dengan Identitas kemasan meliputi merek dan produk harus tercantum dalam kemasan, termasuk didalamnya terdapat logo, slogan dan merek. Aturan BPOM dalam desain kemasan wajib mencantumkan komposisi atau bahan yang digunakan dalam pembuatan produk. Informasi tersebut akan membuat konsumen yakin dengan bahan-bahan yang digunakan.
Penulisan berat bersih juga memliki aturan, khususnya untuk produk padat yang menggunakan satuan miligram, gram dan kilogram. Sedangkan pada produk cair menggunakan satuan mililiter dan liter. Untuk benda semi padat, dituliskan denga semua satuan yang telah disebutkan sebelumnya.
2. Nama dan Alamat Pihak Produksi
Elemen penting lainnya dalam kemasan yaitu mencantumkan badan usaha yang digunakan sebagai tempat produksi produk. Hal yang diperlukan adalah nama perusahaan serta alamat perusahaan tempat produksi atau khusus yang mengimport produknya dari luar. Misalnya dengan mencantumkan distributor yang mendapatkan lisensi untuk penjualan.
3. Keterangan Halal
Tak kalah peting dari aturan BPOM ialah mencantumkan logo halal bila mengedarkan produk pangan di Indonesia. Hal ini dapat dilakukan dengan mengajukan setifikasi dan lolos uji sehingga mendapat logo halal Majelis Ulama Indonesia (MUI).
4. Tanggal dan Kode Produksi
Informasi lain yang harus ada dalam kemasan yaitu tanggal dan kode produksi. Selain itu, produk juga mencantumkan tanggal kadaluarsa yang merupakan batas maksimal suatu produk dapat dikonsumsi. Bila telah melewati tanggal kadaluarsa, kualitas produk akan menurun dan dapat berbahaya bagi kesehatan. Oleh karenanya, mencantumkan tanggal kadaluarsa menjadi sangat penting dalam kemasan.
5. Nomor Izin Edar
Pencantuman legalitas menunjukkan bahwa produk yang dijual sudah layak edar dan mendapat izin resmi dari lembaga terkait. Legalitas yang tertulis wajib disesuaikan dengan izin edar yang dikeluarkan lembaga pemerintah dan lembaga berwenang terkait. Legalitas yang dimasukkan dalam label kemasan dapat berupa nomor BPOM, P-IRT yang dikeluarkan oleh dinas kesehatan, dan sertifikasi halal dari MUI (Majelis Ulama Indonesia).
Cetak kemasan produk bentuk apa pun untuk bisnis kuliner kini semakin mudah. Order saja di Soerabaja45! Kamu bisa request bentuk, ukuran, dan jenis kertas sesuai dengan kebutuhan. Tersedia beragam jenis kertas yang bisa dipilih, mulai dari ivory, kraft, duplex, hingga foopak. Adapun bentuk kemasan yang tersedia, antara lain food pail, tray food, lunch box, standing pouch, pouch sachet, piza box, burger box, dan lain-lain. Harga yang kami tawarkan cukup terjangkau, mulai dari Rp500. Minimal order hanya 100 pcs aja! Cocok untuk pebisnis pemula yang baru merintis usaha.
Yuk, dapatkan kemasan eksklusif untuk tingkatkan penjualan produkmu hanya di Soerabaja45! Kini, kamu bisa order produk printing apa pun di Soerabaja45 secara online. Caranya cukup mudah. Tinggal hubungi WA Center, transfer, ambil atau kami kirim menggunakan JNE/JNT (ongkir ditanggung customer). Cukup praktis, bukan?
=================================================
Website : soerabaja45.co.id
official akun Instagram @soerabaja45.id
official akun TikTok @soerabaja45printing
Kontak CS kami: wa.me/6281131133355
